Thursday, July 4, 2019

The Evolution of My Playlist

    HELLO PEPS! So, since I have soooOooOo much free time now, aku banyak ide dan waktu untuk ngeblog, my brain often bursting on new ideas. In this post, I'm gonna....compare??--my music taste slash playlist over time. I'm gonna start from elementary school. Sewaktu SD, playlist-ku banyakan lungsuran dari playlist ayahku, such as The Beatles, Westlife, Padi, Andra and the Backbone, Letto, Gigi, my dad loves bands so much back then, jadi aku juga terbiasa dengerin band. Aku sangat tergila-gila sama Westlife dulu, aku koleksi 4 albumnya, aku sangat jatuh cinta sama Mark Feehily (later then I knew he's gay, so), dan lagu wajib tiap pagi buat membangkitkan semangatku adalah Uptown Girl. Nggak kalah tergila-gilanya aku sama The Beatles, ini lebih kuno lagi, tapi lagu-lagunya (terutama lagu romantisnya) nggak kalah epic, Ps. I Love You, Blackbird, Hey Jude, I Wanna Hold Your Hand dan Michelle adalah beberapa lagu yang aku sangat sering dengerin.
Elementary School Playlist:
1. Westlife - My Love
2. Westlife - Uptown Girl
3. The Beatles - Michelle
4. The Beatles - I Wanna Hold Your Hand
5. Padi - Semua Tak Sama
6. Pitbull ft. Nayer and Neyo - Give Me Everything (shoutout: Kunyil and Fara)
7. Westlife - Safe
8. Letto - Sebelum Cahaya
9. Gigi - 11 Januari
10. Andra and The Backbone - Sempurna

    Masa-masa SMP dimulai, aku.....mengakui ini adalah masa-masa playlist-ku sangat cliché, you know, puberty and all made me really cliché and clingy, God. Playlist-ku lebih ke artis mainstream kayak Taylor Swift, One Direction, Ariana Grande, pokoknya lagu-lagu yang biasanya ada di billboard atau di radio, seleraku mainstream waktu SMP.  Dan pas awal SMP juga aku lagi aktif di suatu....dance club, aku juga terbiasa sama lagu hip-hop atau yang upbeat lah, itu juga ada di playlist-ku, yang kemudian biasa aku jadiin lagu latihan, kayak Bad nya Vassy sama David Guetta, Tiesto yang Wasted, Martin Garrix pada masanya, Albatroz, yea kayak gitu. Tapi nih, karena aku juga join band di SMP, pengetahuanku sama musik tambah luas lagi, dan aku semakin mencintai musik-musik band.
Middle School Playlist: (ps: please don't judge my clingy-lity)
1. Taylor Swift - Love Story
2. One Direction - That's What Makes You Beautiful
3. Tiesto - Wasted
4. Aaron Chupa - I'm an Albatroz
5. Justin Timberlake - Mirrors
6. Zedd - Clarity
7. Andra and The Backbone - Tak Ada Yang Bisa
8. Tame Impala - Don't Look Back in Anger
9. Franz Ferdinand - The Fallen
10. Tame Impala - Feels Like We Only Go Backwards

    High School, perubahan musikku sangat drastis, dari band, mainstream, sekarang beralih ke band lagi tapi indie. Sebenernya vary sih musikku selama SMA, berubah-ubah tergantung mood dan situasi, aku masih dengerin The Beatles, Westlife, tapi juga kadang suka Zedd. Coldplay, Tame Impala, Maroon 5, bisa sampe Dua Lipa, Ariana Grande lagi. Tapi, awal SMA itu aku jatuh cinta sama Arctic Monkeys, ALEX TURNER OH GOD CAN U NOT. Mostly kembali ke band, indie atau alternative, yang sesuai mood kadang-kadang aja: yang musiknya catchy atau enak aja buat dance. Dan aku juga explore ke musik-musik lokal, penyanyi Indonesia juga ternyata banyak banget yang underrated padahal musik mereka oke, kayak Ariel Nayaka, Weird Genius sama Dipha Barus.
High School Playlist:
1. Arctic Monkeys - R U Mine?
2. Arctic Monkeys - Crying Lightning
3. Arctic Monkeys - Dance Little Liar
4. Fall Out Boy - Centuries
5. Imagine Dragons - Believer
6. Emir Hermono ft. A. Nayaka and Rayi Putra - 021
7. Amy Winehouse - Back to Black
8. Weird Genius - Sweet Scar
9. Dua Lipa - New Rules
10. Coldplay - Everglow

    College, masih belum berubah, cuman aku semakin mencintai musik indie Indonesia dan musik-musik underrated luar juga. Asal apa yang aku dengerin bagus issokay. Soalnya kebutuhan lagu aku kuliah ini paling buat temen nugas di perpustakaan, temen workout, temen jalan dari fakultas ke perpus pusat atau ke student centre. Arctic Monkeys masih menempati urutan pertama playlist (dan hatiku, OMGGG ALEX ASDFGAJSGAKLAJS). Jadi sadar aja kalo semakin kesini aku semakin suka musik yang asal aku enak dengerin aja, yang underrated, indie, dance, apa aja yang enak pokoknya. Secara 'siapa yang nyanyi' sih masih cinta sama Arctic Monkeys, kalo secara genre mungkin pop, alternative.
    Sekali kali deh kalian ngulik NIKI Zefanya, Ariel Nayaka, Emir Hermono, Dipha Barus (ini udh mayan hits ya), Adrian Khalif, bagus bagus cui lagunya beneran deh.
College (first year) Playlist:
1. Arctic Monkeys - R U Mine?
2. Arctic Monkeys - Dance Little Liar
3. Yovie ft. Tulus and Glenn - Adu Rayu
4. Tame Impala - Solitude is Bliss
5. NIKI Zefanya - Sugarplum Elegy
6. A. Nayaka ft. Emir Hermono - 3am in Jakarta
7. Kery Astina ft. Skinnyfabs - Unstable Love
8. Scotty McCreery - This Is It
9. Quinn XCII - Full Circle
10. Halsey - Without Me

Tuesday, July 2, 2019

Kegabutan Libur Semester

    Merhaba! Jadi, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sudah libur semester nih gais woohooo. Kita sudah UAS di tengah-tengah puasa, yea mantap. Oya sebelumnya, saya, Ratih, selaku pemilik tunggal blog Classy ini mengucapkan: minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin, selamat lebaran, selamat pulang, selamat berkumpul kembali bersama keluarga kalian di manapun kalian berada. Bersyukurlah kalian yang mudik yah, karena aku orang asli Jogja, dan bunda nggak mudik ke Cirebon, ayahku juga nggak mudik ke Surabaya, jadi ya sudahlah. Dan bersyukurlah kalian juga yang asli (atau harus menetap) di Jakarta yang lenggang banget yakan selama libur lebaran, sedangkan Jogja naudzubillah lah.
    Welp, as I mentioned before, UNY sudah libur, berarti kita libur dari minggu ketiga Mei sampai nanti masuk awal Sepetember, wow. Ya dan, sebagai orang asli Jogja dan nggak berniat kemana-mana juga, gabut banget bakalan. Jadi aku udah mengumpulkan amunisi sebenernya, film-film dan series dari warnet, cuman filmnya udah habis, seriesnya masih.....mengumpulkan niat aja, soalnya agak kecewa di tengah jalan. Aku juga download banyak e-books, ada series-nya Tere Liye yang Bumi, Bulan bla bla bla itu, ada Sapiens, Sarinah, Girl with The Dragon Tattoo, dan lainnya, tapi kayaknya itu semua nggak cukup deh. So, here are the things I do (doing, and (hopefully) will be doing) selama liburan semester. Semoga ini pos menginspirasi kalian yang gabut liburan semester enaknya ngapain yah.
1. Movies and series
    As I mentioned before, aku sudah punya amunisi untuk semua kegabutan ini. Aku copy beberapa film, ngelengkapin lagi koleksi MCU (cz harddisk rusak), dan copy series. Aku copy Pet Sematary (5/10), The Great Gatsby, omg finally setelah baca bukunya (9/10), Pride and Prejudice, ini juga setelah pinjem bukunya di perpus (7.5/10), la Belle et la Bete, versi French nya Beauty and the Beast (8/10), Swiss Army Man (8/10). Terus kalo series aku download Queen in the South (bukan, bukan Nyi Roro Kidul), Haunting in Hill House, sama 11.22.63 (9/10). Aku sangat merekomendasikan series 11.22.63, ini tentang Jack yang dia masuk ke portal yang ada di Dining Trailer, yang membawanya ke tahun 1960, dia ditugaskan untuk mencegah pembunuhan JFK (yea by the title adalah tanggal ditembaknya JFK). Seru aja Jack harus berusaha survive di tahun segitu, dia ketemu Sadie, dia mata-matai Lee Oswald, aku sangat merekomendasikan ini pokoknya. Apalagi yang main James Franco ayolaaaahhhhhh.

2. BookZ
    Another thing that I loved the most is book, so, karena era digital yang surprisingly amazing ini (ealah) aku jadi banyak download e-books. Cuman aku tidak enjoy membacanya dibandingkan dengan aku membaca buku sungguhan, my eyes just can't stare at the screen too long. Oya, shoutout kepada Dea (deamaharanif) yang sudah memberikanku beberapa e-books sejarah yang sangat bagus kayak Sapiens, Paris: Sejarah yang Tersembunyi, Kota Djawa Tempo Doeloe, Konspirasi Romawi dan Homo Deus. Parah, de, you rock! Buku-buku lain yang aku juga download ada series Bumi, Bulan sampe manalah itu aku masih belum hafal urutannya dari Tere Liye, Rindu, Hujan di Bulan Juni, Pada Senja yang Membawamu Pergi (ekheum), Danur, macem-macem genre lah, sampe Paulo Freire Pendidikan yang Membebaskan juga ada. Rekomendasiku adalah Pride and Prejudice (English lama, so you want to take your time), The Great Gatsby (again, English lama), sama The Girl with The Dragon Tattoo

3. Ikut panitia OSPEK
    Biar nggak gabut-gabut amat juga, aku daftar jadi panitia sie PDD untuk PKKMB (MOS) jurusan, dan makrab. Terus rencananya aku daftar jadi pemandu buat Penerimaan Warga Baru (PWB) Kamasetra, asik dah.

4. Ikut semester pendek
    This is actually the real life of mahasiswa gabut, untungnya makulnya memiliki judul yang sangat menarik, Sejarah Kesenian. I'm gonna have another post for this one.

5. Jalan-jalan dan mengunjungi event
    Kemaren aku dan temen-temen gabutku sempat ke Solo, awalnya mau liat pagelaran, tapi gagal karena pagelarannya jam 7 malem sedangkan kereta kita jam 6.40 malem, prameks terakhir. Aku juga mengunjungi events yang ada di Jogja, seperti event-nya IFI (Insitut François Indonesia) ada bedah buku Migrasi orang Jawa ke Caledonie, pemutaran film, dan pagelaran angklung. Aku juga ke Vredeburg nonton film Banda, asik banget ternyata. Sekala Niskala, film ini sempet meraih banyak penghargaan di luar negeri. Film ini genre-nya sci-fi kearifan lokal Indonesia, pokoknya wajib bats ditonton.






6. Working OoOooOout
    Welp, a lot of you guys must be thinking aku dieting setelah lebaran dengan workout and diet and whatever, I'm getting used to it, whenever people commented, "lagi diet ya mba" when I run or I refuse to take rice, srsly. Oke diet 30%, 70% nya adalah......I just wanted a healthy lifestyle. Penyakit-penyakit jaman sekarang aneh-aneh cuy, penyakit yang biasanya diderita orang usia senja sekarang bisa diderita orang usia produktif, asap polusi udah semakin tercemar dan semuanya lah, semuanya is getting worse. I just wanted a healthy lifestyle, kay? Aku mau main sama cucuku nanti, masih bisa pergi-pergi sendiri saat usiaku udah diatas 60, that's it. And I've been using this app since....gatau, a thoOoOusand years ago, aku suka banget karena ada pre run sama post run excercise-nya juga, sama back pain relief---sukanya pegel kalo abis ngerangkum akutu (walau harus nonton iklan dulu cyn yang ini). Namanya Women Workout.

7. Masak
    Hiya, sejak aku di rumah terus, bundaku jadi males gitu masak, jadi aku selaku koki 1 menggantikan chef utama terus. Bunda soalnya juga jualan jamu sekarang, jadi aku yang masak. Di dapur aku bereksperimen seadanya, aku lagi suka sama chanel Pufflova sama Puguh Kristanto Kitchen, soalnya disana banyak resep yang gampang. Waktu itu aku masak ceker balado yang pedes banget ternyata-_- terus waktu Ozi ke rumah, aku masakin Tteopokki wkwkwk, tapi rice cake nya gagal karena kebanyakan kanji jadi cilok.

8. Belajar dan merangkum
    Lah apaan nih kok malah belajar? Iya call me crazy or whatevs, tapi aku emang lagi belajar dan merangkum---lebih tepatnya mengejar ketertinggalanku, bingung? So, I didn't get my dream departement, International Relations, but thank God it's college, right? You can learn/read/get curious for everything that you want. Jadi aku melihat kurikulum HI UGM dan HI UI, kemudian aku pinjem buku serta download e-books, lalu aku rangkum deh. I also studying law---yang sebenernya masih masuk di HI, tapi hukum disini aku mau belajar hukum Islam, hukum adat sama hukum lingkungan hidup dan SDA. Tapi aku juga enggak murtad kok, aku cari kurikulum sejarah UI sama UNAIR buat referensi. Oya, aku mau merekomendasikan app yang bakalan bikin kamu lebih fokus belajar, namanya Endel. Kok bisa bikin fokus? Jadi, Endel ini app kayak Calm, Tide, app suara yang bisa bikin kamu relaks, membantu untuk tidur, dan lain lain. Endel ini simple banget app-nya, ada 4 fitur suara, yaitu relax mode, focus mode, go to mode dan sleep mode. Aku suka banget pake focus mode kalo belajar, sama relax mode kalo sore-sore di kamar. It helps a loOoOot. Karena aku udah coba juga dulu pake lagu classical kayak Canon, Ode To Joy, yang ada tanganku ikut gerak-gerak, bukannya fokus. App Endel ini sangat membantu, walaupun masih beta mode, tapi beneran deh, kalian harus download.


9. Improving other skills
    Aku bikin novel udah dari zaman SMA dan nggak pernah kelar, akhirnya aku beranjak ke cerpen aja. Udah ada 3 cerpen sejak malem takbiran yang aku bikin, alhamdulillah, cuman nggak tau harus di-publish kemana, apakah ke Wattpad, apakah ke blog ini, apakah dikirim ke majalah, idk.
    Aku juga pingin main biola lagi, aku rindu sungguh rindu, rasanya anggun aja kalo lagi main biola gitu. Maybe next time aku pinjem biolanya Atsil atau Nada bisa lah gampang. Tapi aku juga nggak lupa memperbanyak latian gitar, terutama petikan, tapi aku masih belom sanggup fingering sungguhan. Sama latihan vokal, thanks to Nada yang sudah embrace aku kalo suara rendah serak-serak itu seksi juga, heheheh.

10. D.I.Y-ing
       Welp, ini aku lagi bikin semacam kimono cardigan mumpung aku ada bahannya yang terawang gitu. Aku udah lama emang mau banget kimono kardigan, terutama warna item, jadi bisa dikombinasikan kalo aku pake baju polos (dan yang kebanyakan) berwarna hitam. Pegel juga tapi aku jahitnya pake tangan.


Yah, jadi begitulah kegiatanku, semoga kalian-kalian juga kalo bingung jadi nggak bingung lagi setelah liat postingaku.
Cheers!

WICITRA: Ramandayapati

    Jadi, setelah pelantikan KAMASETRA kemaren, kita langsung Pentas Warga Baru, yang judulnya Wicitra, yaitu: Wijil Cinarita Warga Anyar. Wicitra kali ini mengangkat cerita Anoman Obong---yang kemudian diberi judul Ramandayapati. Peranku disini sebagai buto, Kirana sebagai kethek, dan Diva yang awalnya jadi air-air, dia naik pangkat jadi sayempraba wkwk. Latihan dimulai sejak Maret, yang awalnya pentas bakalan akhir bulan April, 27 April, ternyata diundur jadi 1 Mei, dari 1 Mei diundur lagi jadi 5 Mei, setelah 5 Mei diundur lagi jadi 11 Mei, welp, agak fucked up sebenernya, tapi yasudalahya. Oya, disini juga pentas gabungan semua bidang, tari, karawitan, dhalang dan teater tradisional. Jadi ada beberapa adegan yang ditarikan dan diadegankan di dalam kelir.
    Prosesnya sendiri, I'm not gonna sugarcoat, it was so hard, depressing, intimidating, dan menyakitkan, literal maupun harfiah. Dua minggu pertama itu sangat menyenangkan, soalnya kita semua sama-sama semangat, tapi kemudian diundur-diundur-diundur, jadi udah berkurang excitement-nya. Dua minggu terakhir---seminggu terakhir, berarti udah puasa kan, aku jadi sering pulang jam 12, bahkan pulang sahur. 
    Pas hari H, semuanya lancar alhamdulillah, penontonnya mbludak di Pendopo Tedjo FBS, temen-temenku banyak yang dateng juga: Aya, Davina, Tiara, Rahma, Josha, Aldias, Amri, ada Atsil sama Nada, ada Umar juga bahkan ternyata dia nonton, and of course my parents and Ozi.
anak Sumatra yang mau nonton kethoprak sambil makan ketoprak











masih aja terngiang







A little habit for my earth

    Hai guys, so, it has been quiet an issue tentang kesadaran lingkungan, mulai dari bungkus plastik yang bayar (walau cuman Rp. 300 doang, and I don't think it would do anything for this issue), stainless straw, dan campaign tentang binatang-binatang laut yang trapped, makan plastik dan bahkan mati karena plastik. Memang sudah saatnya kita semua paham kalo bumi ini sudah banyak terkontaminasi, terutama oleh sampah plastik yang life span nya sangat panjang untuk bisa terurai. Aku sendiri sangat sadar perbedaannya waktu aku ke pantai Parangtritis atau Baron dulu waktu kecil, masih bersih, kerasa syahdunya, dan sekarang udah banyak sampah dimana-mana, numpuk, ya walau cuma di satu tempat, tapi kan bikin polusi mata juga. I'm so happy that everyone now are aware of this issues, semakin banyak yang jual/menggunakan totebag buat belanja, atau kardus kalo belanjaannya banyak, banyak juga yang mulai menggunakan stainless straw dan bawa tumblr sendiri pas beli minuman. Walaupun mungkin langkah-langkah itu sederhana, tapi percayalah, dampaknya sangat besar.
    And I am myself also doing (or at least trying) this campaign. I've been doing it since 2017 aku sering bawa totebag dan minta kasir buat pake kardus kalo belanja cukup banyak, dan kalo aku cuma beli beberapa barang apalagi kalo cuma minum atau snack, dua atau tiga barang, I'd rather say, "nggak usah pake plastik mbak" then put it in my bag, atau di jok motor. I'm also looking forward to invest on stainless straws and eating utensils, kayak sendok dan garpu, or even chopsticks. Satu lagi juga yang aku sekarang mulai lakukan untuk kebaikan diriku sendiri (and also for my financial good) adalah mengurangi beli minuman kayak thai tea, boba milk, atau apalah yang sekarang lagi hits yang menggunakan gelas plastik. Selain aku emang nggak suka jajan---kalo lagi nggak craving banget---aku juga melihat betapa gelas-gelas plastik ini sangat....toxic ya buat lingkungan. Kalo emang aku beli, atau dibeliin minuman dengan gelas plastik, atau bowl yang microwave safe itu, I'd rather kept those dan nunggu aku recycle jadi barang lain, biasanya aku jadiin organizer barang-barangku. Another thing is that cosmetics/skincare product empties, kebanyakan sih toner, baby oil, moisturizer dan foundation. Kalo botol bentukannya biasanya aku simpen dan nantinya aku pake buat skincare DIYs, kalo bentuknya tube seringnya aku simpen aja, kalo tube nya agak besar aku pake skincare DIYs juga, terutama buat scrubs. Kalo yang bentuknya tin, kayak lip balmnya nivea, karena bentuknya estetik yahahaha biasanya aku buat organizer anting, pins atau peniti.
    Intinya, apapun waste yang aku hasilkan, aku berusaha reduce atau recycle. Pinter-pinter aja cari ide buat merubah sampah itu jadi hal lain yang bisa menambah guna barang tersebut. Anything, anything for the earth, really. I am continuing this campaign, and I hope through this post, you will also do this campaign for our better earth.

people who read my blog

search here?

Amaranggana Ratih Mradipta. Powered by Blogger.